Belakangan ini publik diramaikan dengan kabar akun Twitter mantan Presiden AS yaitu Donald Trump yang akan dihidupkan kembali oleh Elon Musk.
Meski begitu, Donal Trump mengaku tertarik untuk kembali ke Twitter meski mayoritas memilih mendukung pengembalian akunnya yang terblokir dalam jajak pendapat yang digelar miliarder Elon Musk.
Sebagai pengingat, akun Trump sempat diblokir permanen oleh Twitter karena memprovokasi massa untuk menyerbu ke Gedung Parlemen terkait proses Pilpres AS 2020. Di sisi lain, Elon Musk berulangkali mengungkapkan dukungannya untuk mengembalikan akun Trump dengan dalih free speech.
Dikutip dari Reuters, lebih dari 15 juta pengguna Twitter memberikan suara dalam jajak pendapat dengan 51,8 persen suara mendukung pemulihan. Akun Twitter Trump, yang memiliki lebih dari 88 juta pengikut sebelum diblokir pada 8 Januari 2021.
Diketahui Trump akan tetap menggunakan platform barunya, Truth Social, aplikasi yang dikembangkan oleh perusahaan rintisan Trump Media & Technology Group (TMTG), yang menurutnya memiliki keterlibatan pengguna yang lebih baik daripada Twitter dan berjalan “dengan sangat baik”.
Baca Juga: Diancam FIFA, Harry Kane Tetap Akan Mengenakan Ban Kapten Pelangi
Lebih lanjut, Trump juga kembali mendaftar untuk kembali jadi Presiden AS 2024. Dirinya bahkan memuji Musk dan mengatakan dia selalu menyukainya. Namun, Trump juga bilang bahwaTwitter menderita bot, akun palsu, dan masalah yang dihadapinya “luar biasa”.
Penulis: Fadia Syah Putranto
- X atau Twitter Lagi Uji Coba Jadi Medsos Berbayar Penuh! - Oct 19, 2023
- Apple Pencil Port USB-C Dirilis! - Oct 18, 2023
- Rilisan Spooky Dari Nike, Dunk Mid ‘Halloween’ - Oct 18, 2023